Qq / pewartasulut.com
MINSEL,
Dalam semangat memperingati kebangkitan Yesus Kristus, Jemaat GMIM Eben Haezer Tumpaan Satu menggelar kegiatan Jalan Obor Paskah, Rabu malam (16/04). Kegiatan ini diikuti Oleh 16 kolom, antusias oleh seluruh lapisan jemaat, mulai dari anak-anak sekolah minggu hingga lansia, sebagai bentuk perenungan dan syukur atas pengorbanan Kristus.
Rute Jalan Obor dimulai dari halaman gereja dan melintasi sejumlah jalan utama di wilayah Tumpaan, dengan iringan puji-pujian dan doa. Para peserta membawa obor sebagai simbol terang Kristus yang mengalahkan kegelapan dosa dan maut.
Ketua Panitia Hari-hari Raya Gereja (HRG), Romi kaempe menyampaikan bahwa kegiatan ini bukan hanya sekadar tradisi, namun juga momentum untuk memperkuat iman jemaat. “Melalui Jalan Obor ini, kita diajak untuk merenungkan kembali makna pengorbanan Kristus dan panggilan kita sebagai terang dunia,” ujarnya.
Pendeta Jemaat GMIM Eben Haezer Tumpaan Satu, Pdt. Othny Rungkat , dalam refleksi singkatnya mengajak jemaat untuk tidak hanya membawa terang secara simbolis, tetapi juga menjadi terang dalam kehidupan sehari-hari. “Kiranya semangat Paskah menyalakan kembali komitmen kita untuk hidup dalam kasih dan pelayanan,” tutur beliau.
Kegiatan ini ditutup dengan ibadah singkat dan doa berkat di halaman gereja, Dalam kegiatan ini pula Panitia HRG telah menyediakan berbagai hadiah menarik yang akan di berikan kepada jemaat kolom yang memenangkan lomba obor sesuai kriteria yang di berikan Oleh panitia pelaksana. (Ki’Q)
