Goni / pewartasulut.com
MINAHASA,
Komandan Komando Distrik Militer (Dandim) 1302/Minahasa, Letnan Kolonel (Letkol) Inf Bonaventura Ageng F.S., menghadiri Upacara Pengukuhan Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (PASKIBRAKA) Kabupaten Minahasa Tahun 2025.
Acara berlangsung di Ruang Sidang Kantor Bupati Minahasa, Kelurahan Tounkuramber, Kecamatan Tondano Barat, Kabupaten Minahasa, pada Senin, 11 Agustus 2025, pukul 14.50 WITA.
Upacara diawali dengan pembukaan oleh pembawa acara, diikuti dengan Bupati Minahasa, Robby Dondokambey, S.Si., MAP, selaku Pembina Upacara mengambil tempat.
Ir. Jani H. Moniung, Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kaban Kesbangpol) Kabupaten Minahasa, membacakan pengantar pengukuhan serta pernyataan pengukuhan dan ikrar yang kemudian diikuti oleh seluruh anggota Paskibraka.
Bendera Merah Putih kemudian dibawa ke tempat upacara, dilanjutkan dengan menyanyikan lagu Padamu Negeri yang diiringi dengan penciuman Bendera Merah Putih oleh seluruh Pasukan Paskibraka.
Bupati Minahasa, Robby Dondokambey, S.Si., MAP, secara simbolis menyematkan atribut Paskibraka dan menandatangani berita acara pengukuhan.
Dalam amanatnya, Bupati Robby Dondokambey menyampaikan rasa syukur kepada Tuhan Yang Maha Kuasa atas rahmat dan penyertaan-Nya sehingga acara pengukuhan dapat terlaksana dengan baik.
“Pengukuhan Paskibraka bukanlah sekadar seremonial, tetapi merupakan simbol lahirnya para duta pemuda yang memiliki kedisiplinan, semangat juang, dan rasa cinta tanah air yang tinggi,” ujar Bupati.
Bupati menekankan bahwa para anggota Paskibraka telah terpilih melalui proses seleksi yang ketat, pelatihan yang disiplin, dan pembinaan yang intensif untuk mengemban tugas mulia mengibarkan Sang Merah Putih pada peringatan Hari Ulang Tahun ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia, 17 Agustus 2025.
“Mengibarkan bendera Merah Putih adalah sebuah kehormatan sekaligus amanah yang mengandung tanggung jawab besar. Di pundak kalian terpikul harapan seluruh masyarakat Minahasa untuk menyaksikan Sang Saka Merah Putih berkibar dengan gagah di langit Minahasa, sebagai lambang persatuan, perjuangan, dan kemerdekaan yang diwariskan para pahlawan bangsa,” tambahnya.
Bupati berpesan kepada seluruh anggota Paskibraka untuk menjaga kehormatan yang telah diraih, menjadi teladan dalam perilaku, tutur kata, dan tindakan, serta terus menjaga disiplin dan berprestasi.
Acara kemudian dilanjutkan dengan doa yang dipimpin oleh Pdt. Dr. Anthonius Dan Sompe, M.PdK, Ketua BPMJ GMIM Riedel Wawalitouan.
Pengukuhan ini menandai resminya keanggotaan Pasukan Pengibar Bendera Pusaka yang telah terpilih dan dilatih, serta meneguhkan kesiapan mereka untuk melaksanakan tugas penting mengibarkan Bendera Merah Putih pada Upacara Kemerdekaan RI yang Ke-80.
Kegiatan ini juga bertujuan untuk menanamkan nilai-nilai kedisiplinan, tanggung jawab, dan rasa cinta tanah air kepada anggota Paskibraka yang berjumlah 32 orang.
Turut hadir dalam acara tersebut Ketua DPRD Kabupaten Minahasa, Drs. Robby Longkutoy, MM; Dandim 1302/Minahasa, Letkol Inf Bonaventura Ageng Fajar Santoso; Kabag SDM Polres Minahasa, AKP Edy Suryanto, mewakili Kapolres Minahasa; serta Kasubsi Datun Kejari, Azalea Zahra Baidlowi, S.H.
