Andri / pewartasulut.com
BITUNG,
Kodim 1310 Bitung menggelar apel pembukaan TNI Manunggal Masuk Desa (TMMD) ke-123, di Lapangan kantor Walikota Bitung, Rabu 19/2/25.
Asisten I Sekda Kota Bitung, Forsman Dandel, bertindak sebagai inspektur upacara, mewakili Walikota yang berhalangan hadir.
“Pemerintah Kota Bitung mendukung TMMD, dengan menyiapkan anggaran Rp 1,5 Miliar,” tegas Dandel.
Dandim 1310 Bitung, Letkol CZI Hanif Tupen menyatakan, TMMD kali ini bukan hanya pembangunan infrastruktur, namun komitmen membangun daerah lebih makmur dan sejahtera.
“Ini kerja bareng TNI/ Polri dan Pemerintah daerah, serta seluruh lapisan masyarakat, untuk membangun infrastruktur dan sumber daya manusia,” ungkap Tupen.
Hanif Tupen menambahkan, TMMD ke 123 Kodim 1310, akan membangun jalan rintisan sepanjang 3 Km, dari Kelurahan Wangurer Barat, hingga Kelurahan Danowudu.
“Selain itu kami juga akan membantu pengadaan air bersih di 5 titik, renovasi Rumah Tidak Layak Huni, renovasi Panti Asuhan, serta berbagai penyuluhan,” paparnya.
Sedangkan Danrem 131 Santiago, Brigjen TNI Marrin Turnip, SH, MH, mengungkapkan TMMD merupakan operasi militer non perang, untuk percepatan infrastruktur, serta menumbuhkan kesadaran bela negara untuk seluruh lapisan masyarakat.
“TNI berasal rakyat, dan untuk rakyat. Sehingga dengan program TNI Manunggal Membangun Desa, mampu mempererat hubungan TNI dan rakyat, untuk meningkatkan Ketahanan Nasional,” harap Turnip.
Menurut Martin Turnip, TMMD ini dilaksanakan per triwulan, secara berkesinambungan. Sehingga untuk tahun 2025, akan digelar TMMD di 4 Kabupaten/ Kota di Sulawesi Utara.