QQ / pewartasulut.com
MINSEL,
Norman Tambaritji, Hukum Tua Desa Tumpaan Satu, kecamatan Tumpaan, Kabupaten Minahasa Selatan, mengimbau kepada seluruh warga yang tinggal di daerah pesisir pantai dan bantaran sungai untuk lebih waspada mengingat curah hujan yang cukup tinggi belakangan ini.
Imbauan ini disampaikan oleh Norman saat media menkorfimas di ruang kerjanya,(21/03/25) mengatakan bahwa mengingat potensi terjadinya banjir dan abrasi yang dapat membahayakan keselamatan warga dan merusak fasilitas umum.
Dalam pesannya, ia meminta agar masyarakat tetap memantau perkembangan cuaca dan segera melapor kepada aparat desa jika terjadi tanda-tanda bahaya, seperti peningkatan debit air sungai atau gelombang tinggi di pesisir pantai.
“Keamanan warga adalah prioritas utama kami. Mari kita semua bekerja sama untuk mengurangi risiko bencana alam dengan tetap menjaga kewaspadaan dan mengikuti arahan dari pihak berwenang,” ujar Norman Tambaritji.
Pemerintah desa Tumpaan satu juga sudah menyiapkan langkah-langkah antisipasi, termasuk penyiapan alat evakuasi dan tempat perlindungan sementara. Diharapkan seluruh warga dapat saling membantu dan menjaga keselamatan bersama selama musim hujan ini.
